ASTAGFIRULLAH !!! GEMPA TADI PAGI TERNYATA DISINI

 Jakarta - Gempa 8 Desember 2022 berpusat di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), terjadi pada pukul 07.50 WIB. Gempa bumi berpusat di Sukabumi hari ini terasa di beberapa wilayah termasuk di Jakarta.

Berikut informasi terkini yang dirangkum detikcom terkait berita gempa Sukabumi hari ini 8 Desember 2022.




Melansir situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi yang terjadi hari ini, Kamis 8 Desember 2022 pukul 07.50 WIB berpusat di Sukabumi, Jawa Barat. Gempa Sukabumi 8 Desember 2022 memiliki kekuatan magnitudo (M) 5,8.

Titik pusat gempa 8 Desember 2022 ini berada di darat 22 km tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 104 km. Titik lokasi gempa berada di koordinat 7.11 lintang selatan (LS) dan 106.99 bujur timur (BT).

Dampak Gempa 8 Desember 2022 di Sukabumi
Dampak gempa Sukabumi hari ini 8 Desember 2022 yakni guncangan terasa kuat di sejumlah wilayah. Guncangan terasa hingga wilayah DKI Jakarta hingga Bandar Lampung.

Adapun daftar wilayah yang terdampak guncangan gempa yang berpusat di Sukabumi tersebut beserta skala MMI-nya, seperti dilansir BMKG, adalah sebagai berikut:

IV Rancaekek
III Lembang
III Bogor
III Bandung
III Pangandaran
III Padalarang
III Pamoyanan
III Sumedang
III Cianjur
II Cisolok
II Sumur
II Sukabumi
II DKI Jakarta
II Garut
II Bekasi
II Tangerang Selatan
II Bandar Lampung

Sebagai informasi, Skala IV MMI artinya getaran gempa terjadi di siang hari, dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Skala III MMI artinya getaran terasa nyata di dalam rumah dan terjadi seakan-akan ada truk berlalu. Sementara, skala II MMI adalah getaran dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Jenis Gempa Sukabumi 8 Desember 2022: Benioff
Terkait jenis gempa 8 Desember 2022, BMKG mengatakan bahwa gempa M 5,8 di Sukabumi bukan jenis gempa megathrust. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menyebut gempa Sukabumi 8 Desember 2022 bukan gempa kerak dangkal.

"Bukan gempa kerak dangkal Cianjur bukan juga gempa megathrust," ujar Daryono melalui akun Twitternya, Kamis (8/12/2022).

Lebih lanjut, Daryono mengatakan bahwa jenis gempa M 5,8 di Sukabumi hari ini merupakan jenis gempa benioff. Daryono pun menjelaskan analisis terkait guncangan gempa Sukabumi yang terasa lebih kuat.

"Ini gempa dalam lempeng Indo-Australia atau gempa Benioff. Ground motionnya memang lebih kuat dari gempa sekelasnya dari sumber lain," terang Daryono.

Penyebab Gempa 8 Desember 2022 di Sukabumi
Adapun penyebab gempa Sukabumi 8 Desember 2022 diungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono. Penyebab gempa Sukabumi hari ini adalah akibat adanya deformasi/patahan batuan dalam Lempeng Indo-Australia.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi/patahan batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang populer disebut sebagai gempa intraslab atau gempa Benioff," kata Daryono, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/12/2022).

Daryono mengatakan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Baca juga:
Penyebab Gempa M 5,8 di Sukabumi: Ada Patahan Batuan Lempeng Indo-Australia
Tercatat Adanya Gempa Susulan Usai Gempa M 5,8
Sementara itu BMKG juga mencatat adanya gempa bumi susulan, yaitu hingga pukul 08.15 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo M 3 pada pukul 08.05 WIB.

BMKG juga menganalisa gempa 8 Desember 2022 di Sukabumi tersebut tidak berpotensi tsunami. BMKG mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

SUMBER DETIKCOM

Post a Comment

0 Comments

close
Banner iklan disini